Cara memperbaiki IMEI hilang atau Invalid IMEI handphone Android Mediatek

IMEI yang terdapat di dalam handphone tidak akan secara tiba-tiba menghilang begitu saja dari tempatnya berada melainkan karena telah terjadi sesuatu pada sistem handphone.

Setelah selesai melakukan flashing, lalu memasang kartu SIM, tiba-tiba muncul tulisan IMEI tidak valid atau Invalid IMEI yang mana seharusnya tulisan ini menunjukkan nama provider seluler yang kita gunakan. Akan tetapi, dikarenakan IMEI hilang maka kartu SIM tidak terbaca bahkan tidak dapat digunakan.

Pada kasus umum, kebanyakan IMEI pada handphone terutama handphone berplatform Android menjadi hilang setelah melakukan proses flashing, yang mana hal ini lebih sering terjadi pada handphone dengan chipset Mediatek dibandingkan dengan handphone yang memiliki chipset atau prosesor selain Mediatek.

IMEI Tidak Valid

Hal ini terjadi pada beberapa handphone Mediatek saja, tidak pada semuanya karena memang seperti itulah kenyataannya yang aLezof pernah alami.

Beberapa tukang flash ada yang mengatakan bahwa invalid IMEI pada handphone dengan chipset produk Mediatek disebabkan karena pada saat proses flashing, pengguna mencentang bagian USERDATA sehingga menyebabkan IMEI hilang.

Akan tetapi, bilamana kita menghilangkan centang di USERDATA justru yang terjadi adalah software SP Flash Tool memberikan peringatan bahwa "Tidak semua bagian tercentang, hal ini akan menyebabkan handphone tidak akan berfungsi dengan baik.", terutama pada software SP Flash Tool versi 3 dan memang pada beberapa handphone Mediatek yang tidak menyertakan partisi USERDATA saat flashing biasanya hasil dari proses flashing tersebut tidak menghasilkan apapun alias handphone masih tetap error.

Adapun yang mengatakan bahwa meskipun USERDATA disertakan pada saat flashing, akan tetapi IMEI tidak hilang dan handphone telah berhasil diflash menjadi normal sehingga hal tersebut memunculkan spekulasi bahwa IMEI hilang setelah flashing adalah disebabkan oleh Preloader yang turut dicentang pada saat proses flashing.

Berbeda halnya dengan handphone yang memiliki chipset Spreadtrum. Pada saat akan melakukan flashing, terdapat pilihan khusus yaitu NV Item Backup yang berfungsi untuk membackup data-data penting seperti IMEI sehingga sebelum melakukan flashing pengguna dapat memilih apakah akan membackup atau tidak.

Akan tetapi pada kasus yang berbeda, melakukan backup atau dengan mencentang pilihan yang terdapat pada NV Item Backup terkadang menyebabkan proses flashing tidak membuahkan hasil yang baik sehingga pengguna tetap saja harus tidak mencentangnya dan juga harus rela kehilangan IMEI seperti pada handphone Mediatek.

Adapun flashing secara langsung dari handphone Android melalui System Recovery pada custom recovery seperti CWM atau TWRP, cara flashing ini rata-rata tidak menyebabkan invalid IMEI.

Tapi ada sebuah klaim mengatakan : "Flashing melalui System Recovery itu bersifat OTA, jadi tak mungkin IMEI hilang."

Pernyataan ini tidak sepenuhnya benar. Terdapat seorang pengguna Xiaomi 4X Santoni yang kehilangan IMEI dan Baseband setelah upgrade OS ke Android 8 Oreo, padahal upgrade sistem dilakukan secara OTA sehingga aLezof cukup kerepotan membetulkannya di postingan ini : Xiaomi 4X Santoni IMEI dan Baseband hilang setelah upgrade OTA ke Android 8 Oreo.

Okay itu hanyalah teori yang masih berdasarkan kemungkinan dan sangat perlu rujukan, dan hal terpenting untuk masalah tersebut yaitu solusi mengenai bagaimana caranya mengembalikan IMEI hilang pada handphone Android Mediatek. Simak solusinya di bawah ini.

Cara memperbaiki Invalid IMEI Android Mediatek

(tidak diperlukan root untuk menggunakan aplikasi ini)

  1. Lihat IMEI di bagian belakang handphone, tepatnya di bagian penyimpanan baterai, atau di box (dus) handphone, lalu catat nomor IMEI 15 digit yang tertulis di sana. Jika ada 2 IMEI, biasanya bertuliskan IMEI 1 dan IMEI 2.
    Contoh IMEI 1 : 123456789012345
    Contoh IMEI 2 : 123456789012346

  2. Download aplikasi MTK Engineering Mode .apk dari Play Store, lalu instal di handphone Android yang mengalami invalid IMEI. Setelah berhasil diinstal, lalu buka aplikasi tersebut.

    • Klik MTK Settings, lalu akan masuk ke menu berikutnya.

    • Pilih dan klik Konektivitas pada menu yang berada di atas sebelah kanan Telefony.

    • Kemudian pilih Informasi CDS sehingga muncul banyak pilihan.

    • Selanjutnya, pilih Radio Information, dan akan ada dua pilihan yaitu Phone 1 untuk SIM 1 dan Phone 2 untuk SIM 2.

    • Klik Phone 1 untuk memasukkan IMEI 1. Di sana akan terdapat tulisan AT+, lalu kamu tambahkan kode EGMR=1,7, dan masukkan nomor IMEI 1 disertai tanda kutip "". Semua ditulis tanpa spasi.
      format menulis IMEI 1 :
      AT+EGMR=1,7,"123456789012345"
      Klik SEND AT COMMAND.

      IMEI 1
    • Klik Phone 2 untuk memasukkan IMEI 2. Di sana akan terdapat tulisan AT+, lalu kamu tambahkan kode EGMR=1,10, dan masukkan nomor IMEI 2 disertai tanda kutip "". Semua ditulis tanpa spasi.
      format menulis IMEI 2 :
      AT+EGMR=1,10,"123456789012346"
      Klik SEND AT COMMAND.

      Apabila terdapat notifikasi "This command is not allowed in UserBuild", maka sebagai solusinya kamu boleh lihat catatan yang ada di bawah artikel.

      IMEI 2

Selesai, lihat handphone kamu yang sebelumnya bertuliskan Invalid IMEI atau IMEI tidak valid, sekarang bertuliskan nama provider seluler yang kamu gunakan.

Bila masih menunjukkan Invalid IMEI setelah proses di atas dilakukan, maka kamu boleh restart handphone kemudian lihat hasilnya.

IMEI Valid

Catatan :

  • Apabila handphone kamu memiliki OS Android di atas 4.4.2 dan tidak berhasil dengan cara normal di atas, bahkan malah memunculkan notifikasi "This command is not allowed in UserBuild", maka kamu boleh tambahkan spasi di antara AT dan +.
    Contoh : AT +EGMR=1,7,"123456789012345"

  • Menurut informasi, cara ini tidak bekerja pada OS Android 6.0 Marshmallow. Sebagai gantinya, kamu boleh gunakan aplikasi lain seperti Chamelephon dengan akses root.

Semoga berhasil ya.

© aLezof

Artikel Menarik Lainnya

Post Terbaru Post Sebelumnya

6 komentar:

Komentar kamu akan dimoderasi terlebih dahulu, jadi mohon bersabar ya..

  1. Hp bb z10 imei tidak valid caranya benerin gimana

    BalasHapus
    Balasan
    1. aLezof belum pernah mengalami hal tersebut, tapi ada beberapa software yg bisa digunakan untuk memperbaikinya dan salah satunya yaitu Miracle Box.
      Atau bilamana agan punya nomor IMEI dari handphone BlackBerry Z10 tersebut, coba agan rewrite IMEI menggunakan software write IMEI, atau boleh juga gunakan software write IMEI untuk produk Qualcomm.
      Untuk caranya, mirip dengan postingan ini : Cara memperbaiki Xiaomi 4X Santoni Baseband dan IMEI hilang

      Hapus
  2. gan hh ane ga bisa masuk MTK setting ada tulisan kaya gini "cannot find engineermode app mediatek chipset is mandatory and stock rom must be installed" itu kira2 kenapa ya?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Karena Stock Rom yang digunakan tidak memiliki fitur engineering mode pada systemnya.
      Coba gunakan aplikasi Camelephone

      Hapus
  3. imei di hpnya / dosboknya ngga ada gimana gan ?
    null imeinya
    bantu cari solusinya gan, trimakasih

    BalasHapus
    Balasan
    1. Coba saja buat imei baru dengan angka acak menggunakan aplikasi Camelephone, lalu reboot handphone

      Hapus