Langkah awal untuk mengatasi sinyal bulat pada handphone karena terendam air
Sinyal bulat yang maksudnya adalah indikator sinyal pada handphone berbentuk bulat dengan satu garis silang di tengahnya.
Kondisi seperti ini artinya handphone tidak dapat menerima sinyal dari provider atau operator seluler, dan biasanya kartu Sim terbaca dengan baik oleh handphone, hanya indikator bar sinyal tidak muncul. Sebagai gantinya, hanya tampil indikator berbentuk bulat dengan status tak ada layanan, di mana seharusnya status provider menunjukkan nama provider.
Kenali kerusakan sebelum menangani
Okay, perhatikan penjelasan di atas bahwa kartu Sim terbaca dengan baik, hanya status menunjukkan tidak ada layanan.
Ini berarti bahwa sinyal bulat dengan ciri-ciri seperti di atas boleh disebabkan oleh software maupun hardware, sehingga kita harus mengenali terlebih dahulu gejalanya.
Bila itu error pada software, maka biasanya terjadi kerusakan pada NVram (IMEI), baseband, ataupun NON-HLOS seperti pada handphone Xiaomi Redmi 2 ekor 11, dan penanganannya adalah dengan melakukan flashing pada partisi yang rusak maupun flashing full firmware.
Untuk lebih mudah mengetahuinya, maka kamu harus mempunyai alat ukur AVOmeter atau multimeter atau multitester, dengan alat ini kamu dapat dengan mudah menganalisa apakah sinyal bulat disebabkan oleh software atau hardware.
Caranya :
Pada multitester, putar knob pemilih ke x10 (pengukur hambatan 'Ohm'), boleh dikalibrasi ataupun tidak.
Tempelkan jarum tester positif (warna merah) ke konektor baterai positif di mesin handphone, dan jarum tester negatif (warna hitam) ke konektor baterai negatif.
Lihat jarum penunjuk pada layar multiteser, dia akan bergerak (biasanya ke tengah-tengah). Kondisi seperti ini adalah wajar untuk semua handphone.
Kemudian balikkan keadaan, yaitu jarum tester positif ditempelkan ke konektor baterai negatif, dan jarum tester negatif ditempelkan ke konektor baterai positif.
Lihat jarum penunjuk pada layar multitester. Apabila dia bergerak sedikit, kemudian kembali lagi ke posisi semula (angka 0), maka itu berarti bahwa masalah sinyal bulat ini disebabkan oleh software.
Sedangkan apabila pada kondisi terbalik tersebut jarum penunjuk tidak bergerak atau justru bergerak sama dengan kondisi pertama, maka itu artinya sinyal bulat disebabkan oleh hardware.
Apabila kamu tidak memiliki alat tes seperti multitester, maka cara lainnya adalah dengan mengetahui penyebab awal terjadinya sinyal bulat pada handphone.
Apabila itu terjadi secara tiba-tiba, maka kemungkinan itu disebabkan oleh hardware, dengan asumsi bahwa kamu telah yakin jika software baik-baik saja.
Langkah awal menangani sinyal bulat yang disebabkan oleh hardware
Sinyal bulat yang disebabkan oleh hardware biasanya terjadi karena terdapat masalah pada komponen yang berhubungan dengan sinyal seperti IC PA dan lainnya, yang mana IC tersebut sebenarnya belum tentu rusak tapi hanya mengalami masalah fungsi saja.
Seperti pada handphone Samsung Galaxy J7 Pro yang aLezof perbaiki. Katanya handphone ini awalnya terendam air, kemudian setelah didiamkan untuk dikeringkan lalu dinyalakan, indikator sinyal hanya berbentuk bulat dengan status tidak ada layanan. Bahkan setelah dicoba menggunakan kartu Sim lain pun hasilnya sama, kedua sinyal kartu Sim menunjukkan sinyal bulat.
Langkah pertama yang boleh kamu coba sebelum mengirimkan handphone ke teknisi adalah dengan menjemur PCB atau PWB atau mesin handphone tersebut di bawah sinar matahari, dengan terlebih dahulu membongkar casing dan melepaskan komponen lain seperti LCD hingga hanya tersisa mesinnya saja.
Di mana untuk handphone seperti Samsung Galaxy J7 Pro ini harus terlebih dahulu membuka LCD dan melepaskan baut-baut yang berada di bawah LCD karena bahkan untuk membuka baterai pun harus melepaskan LCD.
Sebelum kamu berniat untuk membuka LCD handphone sendiri dengan melihat tutorial di Youtube, baiknya kamu ketahui dulu beberapa tips pada postingan ini : Tips sebelum membuka LCD handphone sendiri.
Apabila setelah dijemur masih menunjukkan sinyal bulat, maka coba cara lainnya yaitu dengan memanaskan komponen IC pada mesin handphone menggunakan alat sejenis solder uap, seperti halnya hair dryer atau pengering rambut, yang mana dalam perbaikan ini aLezof mencoba menggunakan blower perekat plastik yang harganya 50 hingga 100 ribu di toko online.
Caranya pun sangat mudah, blow seluruh mesin handphone menggunakan blower dengan gerakan melingkar dan bergerak maju dari satu komponen ke komponen lainnya pada jarak sekitar 5cm dari permukaan mesin handphone. Jangan terlalu lama, lakukan hanya sekitar 10 detik saja dengan catatan bahwa seluruh mesin telah terpanasi.
Setelah itu, diamkan mesin handphone yang panas selama beberapa menit hingga dingin. Selanjutnya, pasang LCD dan baterai, lalu nyalakan.
Apabila sinyal masih bulat, lakukan cara yang sama untuk kedua kalinya karena aLezof pun berhasil setelah melakukan hal yang sama pada kali kedua, yang artinya aksi pertama belum berhasil.
Catatan
Apabila kamu tidak yakin atau tidak memiliki keterampilan untuk melakukan hal-hal di atas, maka lebih baik jangan, kecuali jika kamu telah siap mengambil resiko.
Lakukan semua hal dengan hati-hati dan semoga berhasil.
© aLezof
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Komentar kamu akan dimoderasi terlebih dahulu, jadi mohon bersabar ya..