Cara membuat DC power supply rakitan untuk menyalakan handphone dan kejut baterai

Kali ini, aLezof akan mencoba memberikan tutorial tentang cara membuat DC power supply sederhana dan murah yang boleh digunakan untuk kebutuhan 'ringan' pada handphone. Karena ini tidak bisa disamakan dengan DC power supply profesional yang digunakan oleh para teknisi untuk memperbaiki handphone.

Fungsi dan manfaat DC power supply rakitan murah dan sederhana

Tapi walaupun demikian, DC Power supply rakitan sederhana dan murah ini bisa digunakan untuk menyalakan handphone dan juga kejut baterai. Selain itu, bentuknya pun akan jauh lebih kecil.

Dan untuk membuatnya atau merakitnya, kita hanya perlu membeli sebuah modul bernama LM2596 yang harganya sekitar 35 ribu di toko online, dan satu buah charger laptop, baik itu bekas maupun yang masih dipakai, yang penting charger tersebut masih bagus, dalam arti masih bisa mengalirkan daya.

Cara membuat DC power supply rakitan murah dan sederhana

Peralatan untuk membuat DC power supply sederhana

1. Charger laptop

Ini akan digunakan sebagai sumber daya atau sumber tegangan karena charger laptop biasanya memiliki tegangan hingga 12 volt atau lebih. Boleh bekas ataupun baru, atau yang masih digunakan, yang penting bisa mengalirkan daya dengan baik. Namun apabila jack charger putus, maka kita terlebih dahulu harus menentukan kabel mana yang memiliki kutub positif dan negatif.

Q : Apakah boleh menggunakan charger handphone?

A : Boleh saja jika hanya untuk menyalakan handphone walaupun kadang-kadang tidak berhasil meskipun secara teori charger handphone memiliki tegangan 5 volt.

2. Modul LM2596

Alat kecil ini merupakan alat penurun tegangan atau disebut sebagai modul step down. Dengan menggunakan alat ini, maka kita bisa menurunkan nilai tegangan (volt) dari sumber tegangan atau sumber listrik DC di mana dalam hal ini kita menggunakan charger laptop. Kamu boleh membelinya di toko online manapun yang penting modul LM2596 dan spesifikasinya adalah memiliki indikator atau 'voltmeter', tegangan input 4-40V, tegangan output 1.25-37V, terintegrasi protector.

3. Kabel jepit buaya 2 arah

Untuk alat ini bersifat opsional, tapi akan menjadi wajib jika kita ingin menyalakan handphone. Harga sepasang kabel ini sangat murah untuk panjang 1 meter harganya sekitar 10 ribu. Tapi ingat, biasanya terdapat 2 jenis kabel jepit buaya yang dijual. Pilih kabel yang kedua ujungnya jepit (2 arah) supaya multifungsi.

Cara merakit DC power supply sederhana

1. Menyambung kabel ke port IN

Siapkan modul LM2596. Kemudian lihat, di situ terdapat 2 port, IN dan OUT. Itu untuk menyambungkan kabel. Port IN adalah untuk menyambungkan kabel dari charger laptop, sedangkan port OUT untuk kabel jepit.

Cara menyambungnya terdapat 2 cara, tergantung dari kondisi ujung kabel charger laptop atau jack dan juga tergantung keinginan kamu.

1a. Cara versi 1

Maksudnya, apabila jack-nya sudah dipotong maka kita tinggal sambungkan saja kabel positif charger laptop ke port IN positif dari modul step down. Begitupun untuk kabel negatif charger yang boleh langsung disambungkan ke port IN negatif modul.

1b. Cara versi 2

Namun, apabila jack charger masih berfungsi dengan baik maka tak perlu dipotong, biarkan tetap seperti itu. Sebagai gantinya, kita perlu menambahkan 2 untai kabel untuk positif (merah) dan negatif (hitam) dengan terlebih dahulu mengelupaskan ujung kabel supaya kabel tembaganya terlihat dan cukup untuk disambungkan.

Cara menyambungnya yaitu, longgarkan baut pada port dengan cara memutarnya menggunakan obeng yang sesuai. Kemudian masukkan 2 untai kabel sesuai dengan polaritasnya. Setelah itu, putar kembali baut untuk menguncinya.

Sambungkan kabel dari port IN ke jack charger laptop, biasanya kutub negatif berada di bagian dalam jack, sedangkan positif adalah bagian luarnya. Dalam praktiknya, aLezof memodifikasi kabel dari port IN sedemikian rupa supaya dapat dengan mudah dilepas dan dipasang ke jack charger karena baik jack maupun charger masih berfungsi dengan baik dan bahkan masih digunakan untuk men-charge laptop.

Setelah itu, sambungkan charger ke sumber listrik, maka modul akan menyala dan menunjukkan nilai tegangan dari charger laptop yaitu 12 volt.

2. Menyambung kabel ke port OUT

Sekarang, port OUT dari modul boleh disambungkan dengan kabel jepit buaya. Karena aLezof menyarankan kamu untuk menggunakan kabel jepit 2 arah maka cara menyambungkannya ke port OUT adalah dengan cara seperti di atas, yaitu dengan menambahkan 2 untai kabel.

Bila sudah, kemudian jepitlah kabel tersebut menggunakan kabel jepit buaya sesuai dengan polaritasnya. Setelah itu, kamu siap beraksi.

Cara menyalakan handphone menggunakan DC power supply rakitan sederhana

Bila semua hal di atas sudah okay tanpa kendala, maka untuk menyalakan handphone menggunakan alat ini akan sangat mudah. Tapi ingat, handphone yang boleh dinyalakan adalah yang memiliki 3 konektor baterai, sedangkan handphone dengan 4 konektor baterai belum berhasil saat dicoba. Sedangkan untuk konektor baterai tanam diperlukan teknik khusus.

1. Mengatur tegangan

Putar potensiometer menggunakan obeng minus untuk mengatur tegangan, itu biasanya berwarna kuning kecil. Turunkan tegangan ke 3,6 volt atau maksimal 3,9 volt. Dan perlu diingat, tegangan yang boleh masuk ke handphone tak boleh lebih dari tegangan yang sudah ditetapkan untuk handphone tersebut. Itu bisa dilihat dari maksimal tegangan yang tercantum di baterai. Karena bila melebihi, maka handphone akan mati total.

2. Sambungkan modul ke konektor baterai handphone

Dalam hal ini, kita harus mengetahui dulu yang mana konektor untuk baterai positif dan negatif dengan cara melihat posisi kutub dari baterai handphone itu sendiri. Karena beberapa handphone ada yang tidak memberikan tanda polaritas pada konektor baterainya.

Setelah diketahui, lalu sambungkan kabel dari modul ke konektor baterai handphone dengan cara menjepitkan 'capit' kabel positif (merah) ke konektor baterai positif dan 'capit' kabel negatif (hitam) ke konektor baterai negatif. Sedangkan untuk konektor BSI yang biasanya berada di tengah, cukup dibiarkan saja.

3. Menyalakan handphone

Pertahankan jepitan 'capit', jangan sampai lepas ketika handphone dibalikkan arahnya. Bila sudah okay, nyalakan handphone.

Handphone akan menyala bila tegangan sesuai. Tapi bila tidak, maka (menurut beberapa teknisi) naikkan tegangan hingga 3,9 volt.

Bila masih tidak menyala, lihat indikator 'voltmeter' modul saat capit kabel dihubungkan ke konektor baterai. Apabila tegangan yang ditunjukkan indikator tiba-tiba turun drastis, kemungkinan handphone konslet pada jalur daya. Biasanya handphone dengan kondisi seperti ini tidak mau dinyalakan oleh modul melainkan hanya oleh baterai.

Jika menyala sebentar kemudian mati lagi, kemungkinan arus (ampere) dari charger laptop tidak sesuai.

Cara kejut baterai menggunakan DC power supply rakitan sederhana

Ini telah diuji oleh aLezof sendiri. Saat itu, baterai handphone BlackBerry Z10 tidak dapat membuat handphone menyala padahal baterai tersebut baru dibeli beberapa bulan sebelumnya.

Ketika dicek menggunakan desktop charger, indikator menunjukkan 2 bar. Namun, lampu LED charger tidak menyala. Bahkan ketika desktop charger tersebut dicoba dihubungkan ke sumber listrik, lampu LED tetap tidak menyala dan baterai tidak mengisi. Begitupun ketika dicek menggunakan multimeter, tidak ada tegangan sama sekali.

Lalu aLezof menggunakan modul ini sebagai DC power supply untuk kejut baterai BlackBerry Z10 tersebut, dan hasilnya baterai dapat kembali menyalakan handphone, bahkan kondisinya baik-baik saja hingga sekarang.

Maka dari itu, pengalaman tersebut aLezof coba bagikan untuk kamu yang mungkin mengalami hal serupa pada baterai handphonenya. Namun sebelumnya, usahakan untuk menyiapkan desktop charger atau 'casan kodok' dan lebih bagus lagi jika ditambah dengan multimeter atau avometer.

1. Mengatur tegangan

Atur tegangan modul ke 12 volt dengan cara memutar potensiometer seperti cara di atas. Siapkan baterai yang tidak mau menyalakan handphone atau baterai mati.

2. Kejut baterai

Cukup tempelkan 'capit' positif kabel jepit ke kutub positif baterai, lalu tahan. Kemudian tempelkan 'capit' negatif ke kutub negatif baterai, tahan sebentar kemudian lihat indikator modul, apakah tegangannya turun? Lalu lepaskan. (boleh gunakan jarum yang dijepit oleh 'capit' apabila lubang konektor pada baterai terlalu kecil)

Pada baterai yang masih bagus, ketika 'capit' negatif ditempelkan beberapa detik, tegangan turun (dalam praktiknya, baterai BlackBerry Z10 turun ke 3,6 volt). Dan ketika dicek menggunakan desktop charger, kondisi sudah kembali normal dan dapat menyalakan handphone.

Jika tegangan sudah turun, periksa tegangan baterai menggunakan multimeter. Normalnya adalah 3,6 hingga 4 volt tergantung multimeter yang digunakan. Kemudian, charge baterai menggunakan desktop charger hingga dia terisi daya yang mencukupi untuk menyalakan handphone.

Namun apabila tegangan tidak turun, tempelkan lagi 'capit' negatif ke kutub negatif baterai beberapa detik kemudian lepaskan lagi. Ulangi 3 hingga 5 kali.

Bilamana baterai masih tetap tidak menunjukkan tanda-tanda normal, bahkan ketika dicek menggunakan desktop charger ataupun multimeter, maka kemungkinan baterai telah rusak atau memang harus menggunakan DC power supply profesional untuk memperbaikinya.


© aLezof

Artikel Menarik Lainnya

Post Terbaru Post Sebelumnya

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Komentar kamu akan dimoderasi terlebih dahulu, jadi mohon bersabar ya..